Urutan Daftar

Wednesday 2 November 2016

Ratunya iLmu


Apa yang terlintas dalam benak kita ketika mendengar "Ratu" dan "ilmu"?

 



Sosok ratu identik dengan lemah lembut tapi penuh kuasa dan pengaruh karena ia berperan di belakang singgasana raja yang kuasa. Seperti kata orang bijak, dibalik lelaki yang hebat ada wanita yang lebih hebat. Seperti itu juga peranan matematika terhadap ilmu pengetahuan lainnya ^^ 

Pengertian matematika menurut Ruseffendi, matematika terbentuk hasil dari penalaran manusia. Penalaran yang dimaksudkan di sini dapat berupa langkah awal dari suatu proses terbentuknya konsep mate-matika atau dapat juga sebagai langkah akhir. Sedangkan berdasarkan etimologis, matematika berarti “ilmu pengetahuan yang diperoleh dengan bernalar”. Dalam penggolongan ilmu menurut Augus Comte, matematika ada pada urutan pertama yaitu matematika disebut juga sebagai ilmu pasti. Ilmu pasti merupakan dasar bagi semua ilmu pengetahuan, karena sifatnya yang tetap, abstrak dan pasti. Dengan metode yang dipergunakan, melalui ilmu pasti, kita akan memperoleh pengetahuan dalam tingkat kesederhanaan dan ketetapan yang tertinggi, sebagaimana abstraksi yang dapat dilakukan akal manusia.

Matematika sebagai ratu  ilmu dimaksudkan bahwa matematika adalah sebagai sumber dari ilmu yang lain dan pada perkembangannya tidak tergantung pada ilmu lain. Dengan kata lain, banyak ilmu-ilmu yang penemuan dan pengembangannya bergantung dari matematika. Sebagai contoh: banyak teori-teori dan cabang-cabang dari fisika dan kimia yang ditemukan dan dikembangkan melalui konsep kalkulus.

Dari kedudukan matematika sebagai ratu ilmu pengetahuan, matemaika selain tumbuh dan berkembang untuk dirinya sendiri juga untuk melayani kebutuhan ilmu pengetahuan lainnya dalam pengembangan dan operasinya. Cabang matematika yang memenuhi fungsinya seperti yang disebutkan terakhir itu dinamakan dengan matematika Terapan(Applied Mathematic). Menurut Ames,matematika adalah ilmu tentang logika mengenai bentuk, susunan, besaran dan konsep-konsep yang berhubungan satu dengan yang lainnya. Menurut Johnson dan Rising, matematika adalah pola berpikir, pola mengorganisasikan, pembuktian yang logik dengan bahasa yang terdefinisi secara jelas, cermat dan akurat. Menurut Ruseffendi,matematika terbentuk sebagai pemikiran manusia yang berhubungan dengan ide, proses dan penalaran.


No comments:

Post a Comment